Resum Teori Belajar Humanistik

IMPLEMENTASI  TEORI BELAJAR HUMANISTIK DALAM PEMBELAJARAN

Latar Belakang

v  Pendidikan untuk :

1. Kontribusi pencerahan dan membangun masyarakat
2. Pembentukan karakter dan kepribadian

v  Kenyataannya pada sebagian praktik pendidikan formal

—  Tidak memperhatikan potensi dan sisi kemanusiaan dari peserta didiknya.

—  Kadang, secara tidak langsung, telah memasung potensi dan kreativitas anak untuk berkembang.

v  Definisi pendidikan secara umum

·         Proses pendewasaan manusia

·         Aktualisasi diri

·         Perubahan tingkah laku (kepribadian)

·         Perubahan  kognitif (intelegensi)

·         Kesadaran diri

v  Humanistik vs behavioristik

·         Menurut Maslow, behavioristik adalah dehumanisasi.

·         Binatang dan manusia berbeda,

Hewan	Manusia
1.      Memiliki kemampuan siap pakai ketika lahir 2.      Makhluk biologis 3.      Punya instik 4.      Bertindak menurut instink 5.      Tidak mengenal etika, estetika dan agama	1.      Ketika dilahirkan tidak berdaya sama sekali 2.      Makhluk biologis, individu dan sosial 3.      Potensi yang berkembang 4.      Bertanggung jawab 5.      Punya etika, estetika, dan agama

v  Humanistik vs Kognitif

Kognitif yaitu meniru apa yang dilihatnya. Orang dewasa menjadi model yang ditiru anak. Jadi, orang dewasa harus bias member contoh yang baik bagi anak.

v  Humanisasi adalah aktualisasi diri.

·         Memahami lingkungan + dirinya = belajar berhasil

·         Manusia dalam dirinya memiliki potensi untuk berkembang sehat dan kreatif

·         Memahami perilaku belajar dari sudut pandang pelakunya, bukan dari sudut pandang pengamatnya.

v  Pandangan humanisme dalam kepribadian

·         Holisme

·         Menolak riset binatang

·         Potensi kreatif

·         Menekankan kesehatan psikologis

v  Pandangan humanistic

·         Manusia sebagai makhluk sempurna

·         Potensi besar itulah yang membedakan manusia dengan hewan

·         Ketika lahir, manusia punya bawaan baik

·         Manusia mengendalikan dirinya dan lingkungannya, bukan sebaliknya.

v  Humanistik memberikan kesempatan kepada siswa untuk mengeksplorasi kemampuan, bakat, dan potensinya dalam pembelajaran.

v  Tokoh humanistic

·         Combs

Masalah belajar  bukan bagaimana bahan pelajaran itu disampaikan, Tetapi bagaimana membantu murid memetik arti dan makna yang terkandung dalam pelajaran.

·         Maslow

·         Carl R. Rogers

1.      Hasrat untuk belajar

2.      Belajar yang berarti

3.      Belajar tanpa ancaman

4.      Belajar atas inisiatif sendiri

5.      Belajar dan perubahan

v  Rogers, (1969), mengungkapkan sikap guru terhadap muridnya

1.      Sikap yang murni apa adanya

2.      Penghargaan,  penerimaan,           dan kepercayaan

3.      Pemahaman dengan empati

v  Prinsip-prinsip belajar humanistic

a.       Cara belajar alami

b.      Relevansi

c.       Perubahan persepsi dirinya

d.      Bermakna

e.       Keterlibatan siswa seutuhnya

f.       Kepercayaan dan mawas diri

g.      Belajar sosial

v  Peran pendidik

a.       Menciptakan iklim belajar

b.      Memenuhi kebutuhan belajar

c.       Membantu mengungkapkan emosi

d.      Membantu belajar

v  Bentuk pendidikan humanistic

Pembelajaran apapun dapat dimanfaatkan, asal bertujuan memanusiakan manusia yaitu mencapai aktualisasi diri, pemahaman diri, serta realisasi diri orang yang belajar secara optimal.